Pelayanan Kependudukan Bengkalis Capai Target, Kadisdukcapil Ismail : 2025 Akan Lebih Ditingkatkan lagi

BENGKALIS (REPORTASEKINI.COM)-Pelayanan di bidang kependudukan dan pencatatan sipil Kabupaten Bengkalis berhasil memenuhi target-target yang telah ditetapkan. Hingga akhir 2024, capaian pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP) berhasil mencapai 99,5%. Sementara itu, untuk pelayanan Kartu Identitas Anak (KIA) juga mencatat pencapaian yang menggembirakan, yaitu di atas 70%.

“Kita bersyukur karena pelayanan KTP sudah mencapai 99,4 hingga 99,5 persen. Untuk KIA, yang menjadi tarikan nasional, kita sudah di atas 70 persen. Memasuki 2025, harapannya capaian ini terus meningkat,” ungkap Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bengkalis, Ismail, Kamis (2/1/2025).

Meski demikian, Ismail menegaskan bahwa data penduduk bersifat dinamis. Setiap tahun, ada penduduk baru yang membutuhkan pelayanan, seperti perekaman KTP untuk warga yang baru berusia 16 tahun. Oleh karena itu, peningkatan kualitas dan optimalisasi pelayanan tetap menjadi prioritas.

Pelayanan Jemput Bola dan Peralatan Portabel

Ismail menyebutkan, salah satu strategi yang akan dioptimalkan pada 2025 adalah pelayanan jemput bola. Saat ini, Disdukcapil Bengkalis telah memiliki tiga unit mobil kependudukan (Molduk) untuk pelayanan keliling. Namun, layanan ini akan lebih dimaksimalkan dengan tambahan peralatan portabel.

“Ke depan, layanan perekaman akan lebih dinamis. Tidak hanya menggunakan mobil, tetapi juga peralatan yang bisa digendong atau dibawa dengan tas. Jadi, pelayanan ini bisa menjangkau hingga pelosok, bahkan jika harus berjalan kaki,” jelas Ismail.

Perkuat Kerja Sama dengan Pemerintah Desa

Untuk mendukung pelayanan jemput bola, komunikasi dan kerja sama dengan pemerintah desa juga akan diperkuat. Setiap desa dan kelurahan telah memiliki petugas registrasi yang bertugas melaporkan warga yang membutuhkan pelayanan, seperti lansia, penyandang disabilitas, atau warga sakit.

“Pemerintah desa hanya perlu melaporkan warga yang membutuhkan pelayanan, dan kami akan datang memberikan layanan yang terbaik. Dengan kerja sama yang baik, kami harap tahun 2025 tidak ada lagi masyarakat yang mengeluh tentang kekurangan blanko KTP atau layanan yang tidak tersedia,” tambah Ismail.

Ismail juga mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun organisasi nonpemerintah, yang ikut membantu kelancaran pelayanan Disdukcapil. Menurutnya, kerja sama ini harus terus diperkuat agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih maksimal.

“Pelayanan ini hanya bisa terwujud jika kita semua bekerja sama. Dengan kolaborasi yang kuat, insyaallah masyarakat akan mendapatkan layanan terbaik,” pungkasnya.

Dengan berbagai inovasi dan strategi yang diterapkan, Disdukcapil Bengkalis optimis pelayanan kependudukan pada 2025 akan semakin baik, menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. (Rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *