BENGKALIS (REPORTASEKINI.COM)- 27 Oktober 2024 GENBI Komisariat Politeknik Negeri Bengkalis, di bawah kepemimpinan Shaloom Indra Nanda S, mengadakan sosialisasi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dan Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah di Politeknik Negeri Bengkalis. Melalui kegiatan ini, mahasiswa dan pelaku UMKM tidak hanya mendapatkan wawasan tentang transaksi digital yang lebih mudah, cepat, dan aman, tetapi juga memahami pentingnya Cinta, Bangga, dan Paham terhadap Rupiah sebagai simbol kedaulatan dan identitas bangsa.
Ketua Komisariat GENBI Politeknik Negeri Bengkalis, Shaloom Indra Nanda S, dalam sambutannya menegaskan pentingnya sosialisasi ini bagi mahasiswa dan pelaku UMKM. “Hari ini, kita tidak hanya membahas tentang QRIS, tetapi juga mengenal lebih dalam tentang pentingnya Cinta, Bangga, dan Paham terhadap Rupiah. Saya berharap kegiatan ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada kita semua dalam menghadapi era digital dan mendorong pelaku UMKM untuk beradaptasi dengan teknologi modern,” ungkapnya.
Selanjutnya, acara di lanjut dengan Sambutan
Wahyu Fitriawan Perwakilan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai pemateri utama, Dalam pemaparannya, Wahyu menjelaskan keuntungan QRIS bagi pelaku UMKM dan cara mendaftarkan usaha pada platform tersebut. “Dengan QRIS, kami ingin mempermudah para pelaku usaha agar tidak hanya menjangkau konsumen lokal, tetapi juga siap menyambut era transaksi digital yang terus berkembang. Kami berharap dengan QRIS, pelaku UMKM dapat lebih efisien dan memperluas pasar mereka,” tutur Wahyu dalam sambutannya. Di akhir sambutan nya, Wahyu juga memotivasi mahasiswa untuk berperan aktif dalam penggunaan dan penyebaran teknologi digital dalam transaksi sehari-hari.
Divisi Kewirausahaan GENBI Politeknik Negeri Bengkalis, bekerja sama dengan BRI, juga aktif mengarahkan dan mensosialisasikan QRIS pada pelaku UMKM di sekitar lokasi acara untuk mengunjungi stand BRI agar dapat langsung mendaftar QRIS. Hal ini diharapkan dapat memudahkan transaksi UMKM di masa mendatang.
Selain fokus pada QRIS, Divisi Pendidikan GENBI Politeknik Negeri Bengkalis turut memperkaya acara dengan materi tentang Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah yang disampaikan oleh Dea Eristia, Techi Armeinda, dan Ardea Ramadhanir Riadhah. Dea Eristia, dalam pemaparannya, menekankan pentingnya mengenal Rupiah sebagai simbol kebanggaan bangsa, “Rupiah adalah identitas kita sebagai bangsa Indonesia. Dengan memahami dan mencintai Rupiah, kita turut berkontribusi dalam memperkuat ekonomi negara.” Materi ini mendapat sambutan antusias dari para peserta yang terlibat dalam diskusi mengenai peran Rupiah dalam ekonomi lokal.
Acara yang dipandu oleh Violita Dwi Khusuma sebagai MC, bersama dua moderator, Silvia Parvita Nasti dan Dea Fitriana, berlangsung interaktif dan penuh antusias. Ketua Umum GENBI Riau, Digdaya Rayhan Bagaskara, juga hadir dan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini, sehingga semakin memotivasi peserta untuk mendalami literasi digital dan keuangan.
Dengan sosialisasi ini, diharapkan mahasiswa dan pelaku UMKM di Bengkalis dapat semakin siap menghadapi era ekonomi digital, memperkuat pemahaman mereka tentang Rupiah, serta menerapkan QRIS dalam usaha sehari-hari, sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan modern di daerah Bengkalis. (RLS)